Trauma, masa mungil dan penyakit mental

Trauma, masa mungil dan penyakit mental

PERINGATAN KONTEN: episode Open Mind ini mencakup cerita tentang trauma dan bunuh diri. Kebijaksanaan pendengar disarankan.

eksis yang mengatakan bahwa hayati memiliki tantangan yang dirimu siap buat. andaikata demikian, Flo Sharman sudah siap.

Perjalanan Flo menuju operasi penyelamatan jiwa dimulai pada usia 4 bulan, kemudian masa kanak-kanak berubah cerah. Tapi suatu hari, di usia 8 tahun, semuanya berubah.

“Saya mengingatnya seperti kemarin. Saya tertidur dan di tengah malam saya terbangun dalam keadaan lumpuh, buta, berhalusinasi. Saya takut.”

Dilarikan ke kediaman sakit, dokter menduga Flo mengalami pendarahan otak. Tapi seluruhnya tes kembali normal. Akhirnya, Flo didiagnosis menderita PTSD, OCD, depresi, dan serangan panik.

MQ mendanai studi ke seluruhnya 4 kondisi Flo termasuk OCD dan Depresi Remaja awal.

“Sepertinya lubang hitam besar ini terbuka dan semakin dalam… Itu terjadi begitu singkat. Dari menjadi ananda yang bahagia dan beruntung ini, saya berubah dari takut akan segalanya, saya tak pengen meninggalkan kediaman, saya tak pengen hayati lagi, saya pikir semuanya lebih baik tanpa saya.

Flo tak sendirian dalam mengalami pikiran buat bunuh diri di usia belia. nyaris satu dari sepuluh ananda belia berpikir tentang menyakiti diri sendiri atau bunuh diri, tetapi pemahaman kita tentang faktor risikonya terbatas. Inilah mengapa MQ mendanai penelitian seperti studi ilmu data ini tentang menyakiti diri sendiri dan bunuh diri.

Awalnya, kemajuan Flo dalam pengobatan terbatas dikarenakan korelasi terapeutik yang tak produktif dengan putri psikiaternya.

“Mereka memasukkan dirimu ke dalam kotak ini dan mereka berpikir ‘orang-orang ini memiliki label yang sama dan obat ini sukses buat mereka dan terapi ini sukses buat mereka jadi ini akan sukses buat Flo!’ Dan bukan itu masalahnya sama sekali.

Tanggapan pengobatan yang disesuaikan dengan penyakit mental ialah bidang penelitian MQ, itulah sebabnya kami mendanai studi seperti ini.

Pendekatan khusus buat Flo termasuk seorang psikolog ananda yang dengannya dia mengembangkan ikatan yang lebih kuat, kemudian seorang hipnoterapis, kemudian yoga, lari, hiking. Seperti kata Flo

“Olahraga akan menyelamatkan saya berkali-kali.”

Flo mengamati kesalahpahaman tentang masa belia dan penyakit mental.

“Banyak orang terkejut mendengar bagaimana seseorang bisa mengalami gangguan mental pada usia yang begitu belia dan ini ialah krisis yang sangat besar.”

Inilah mengapa MQ mendanai banyak studi kesehatan mental pada ananda-ananda dan remaja termasuk serangkaian proyek yang disebut Brighter Futures. Bagi Flo, durasi juga yakni penyembuh yang hebat.

“Saya memberi diri saya durasi buat memahami diri saya sendiri… Saya bukan orang aneh, saya tak aneh, saya tak boleh malu memiliki {kondisi} kesehatan mental. Label yang diberikan pada usia yang begitu belia tak mendefinisikan saya. Mereka ialah bagian mungil dari apa yang membuat saya seperti sekarang ini.

Dengan bantuan dirimu, MQ sanggup menjadikan hari esok lebih cerah bagi ananda belia seperti Flo.

Dengarkan episode podcast di sini.

dirimu sanggup menyumbang ke MQ sekarang di sini.

Kami sangat berterima kasih kepada Flo dikarenakan telah menjadi duta MQ dan berbicara secara terbuka dengan kami di podcast.

dirimu sanggup berbicara dengan orang Samaria bilamana saja dengan menelepon 116-123.

dirimu sanggup mengunduh aplikasi Hub of Hope buat mengakses dukungan kesehatan mental di tempat dirimu bilamana saja.

dirimu sanggup menemukan Flo di Instagram di @FloSharman – harap peka terhadap ceritanya dan hormati interaksi dirimu.