Self Drive Uganda: 7 rute untuk semuanya rute
Dari trek tiga hari hingga tur dua pekan, rencana perjalanan swakemudi Uganda ini dikemas dengan panorama daftar keinginan
Di sini, di Atlas & Boots, beberapa kenangan terbaik kami dibuat saat mengamati segala yang ada di langit dan di bumi liar. Salah satu pengalaman favorit kami yaitu safari berdiri sendiri kami melalui Nambia, yang menawarkan pertemuan dekat dengan singa, macan tutul, cheetah, gajah, dan lebih banyak zebra daripada yang mendapat kami hitung.
Perjalanan 17 hari itu mencapai keseimbangan sempurna antara tur terorganisir dan perjalanan berdiri sendiri. Kami tak perlu khawatir tentang logistik – itu semuanya sudah diurus – tetapi kami tetap menikmati fleksibilitas yang datang dengan jalan terbuka.
Kami mau kembali ke benua – lain kali di Afrika Timur – untuk menjelajahi sabana dan hutan di Uganda. Rwenzoris, gunung tertinggi di Afrika, Victoria Nile dengan air terjun yang mengamuk dan tentu saja trekking gorila ada di daftar keinginan kami.
waktu yang sangat singkat atau yang tertentu kami tiba di Uganda, kami mungkin akan memilih safari mengemudi sendiri. Jaraknya relatif tak panjang di negara yang padat, dan taman nasional serta pilihan akomodasi mulai dari tempat perkemahan hingga pondok mewah dilengkapi dengan baik untuk para pelancong. Yang terpenting, kami tahu dari pengalaman bahwa safari mengemudi sendiri memungkinkan fleksibilitas untuk merancang rute kami dan memanfaatkan waktu kami sebaik-baiknya di lokasi.
sebab itu, kami meminta spesialis terkemuka Uganda, Uganda 4×4, untuk saran paham sekali mereka tentang langkah merencanakan rencana perjalanan Uganda tanpa pengemudi. Mereka memiliki armada kendaraan siap-safari, termasuk SUV, Land Cruiser, dan SUV dengan add-on seperti rak atap, atap pop-up, dan tenda atap, serta serangkaian rencana perjalanan yang telah direncanakan sebelumnya untuk jangka waktu yang berbeda.
Rencana perjalanan di bawah ini mendapat digunakan sebagai tur siap pakai atau titik dini yang mendapat anda sesuaikan dan sesuaikan sesuai keinginan.
Rute Uganda Berkendara Sendiri
Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, 4×4 Uganda memiliki banyak pengetahuan dalam mengatur liburan dengan berkendara sendiri di Uganda. Dengan bantuan mereka, kami telah menyusun rencana perjalanan berikut, dari tamasya singkat dan manis di taman nasional terpencil hingga tur klasik dua pekan.
1. Safari berdiri sendiri simpanse
Durasi: 3 hari/2 malam
Indikator: Pelacakan simpanse, primata, kupu-kupu, mengamati burung
Mulai/Akhir: Kampala/Kampala atau Enteba
Informasi lebih lanjut: 4x4uganda.com
Hutan hujan khatulistiwa yang lebat yaitu Taman Nasional Kibale di Uganda barat yaitu rumah bagi konsentrasi primata tertinggi di Afrika. Taman yang merupakan tempat terbaik di internasional untuk melacak simpanse liar ini memiliki beberapa golongan yang terbiasa dengan kontak makhluk hidup, serta 12 spesies primata lainnya, termasuk colobus merah langka dan monyet L’Hoest.
Pengalaman habituasi simpanse satu hari biasanya dimulai dengan mengikuti pasukan simpanse saat mereka dinamis melalui hutan dan mengumpulkan buah di pucuk pohon. Di sore hari, saat terlalu panas di kanopi, mereka turun ke lantai hutan dan berparade di antara penonton yang terpana.
Mamalia tak palsu lainnya – kerbau, semak dan rawa, gajah hutan dan macan tutul – jarang terlihat, tetapi ada lebih dari 250 spesies kupu-kupu dan setidaknya 372 spesies burung di sekitarnya.
2. Safari Berkendara Sendiri Murchison Falls
Durasi: 3 hari/2 malam
Mulai/Akhir: Kampala/Kampala atau Enteba
Indikator: Air terjun, permainan “Lima Besar”.
Informasi lebih lanjut: 4x4uganda.com
Rencana perjalanan miniatur Uganda ini dikemas dalam waktu singkat menggunakan taman nasional terbesar dan terpopuler di Uganda, Murchison Falls. Di sini, katarak eponymous meledak di lereng curam Lembah Rift, tempat Sungai Nil Victoria terjun melalui celah selebar tujuh meter di bebatuan menuju Danau Albert.
Namun, keragaman satwa liar yang berkeliaran di sabana, rawa, dan hutan di sekitarnyalah yang benar-benar mencuri perhatian. Taman ini yaitu rumah bagi populasi buaya Nil terbesar di Uganda, serta 76 spesies mamalia, termasuk kerbau, gajah, jerapah, kuda nil, singa, kobe Uganda (kijang), dan kerbau air. ada juga lebih dari 450 spesies burung di taman ini.
Air Terjun Murchison yaitu satu-satunya taman nasional di Uganda tempat anda mendapat menatap semuanya hewan ‘Lima Besar’ Afrika – singa, macan tutul, badak, gajah, dan kerbau – di satu tempat. Namun, badak yang dilepasliarkan cuma mendapat dilihat di Suaka Badak Ziwa terdekat.
3. Safari berdiri sendiri di Uganda Timur
Durasi: 8 hari/7 malam
Indikator: Air Terjun Sip, Gunung Elgon, Taman Nasional Sami, Pelacakan Simpanse
Mulai/Akhir: Kampala/Kampala atau Enteba
Informasi lebih lanjut: 4x4uganda.com
Tur Uganda selama seminggu ini akan mengunjungi beberapa taman nasional negara itu, serta Air Terjun Sipi dan Gunung Elgon. Ini juga mencakup pelacakan simpanse di Budongo Forest Reserve di perbatasan selatan Murchison Falls.
Di tepi Taman Nasional Gunung Elgon, yang melintasi perbatasan Uganda-Kenya, Air Terjun Sipi yang spektakuler sebenarnya terdiri dari tiga air terjun. Namun, air terjun primer setinggi 95 meter itulah yang diakui sebagai air terjun terindah di seluruh Uganda.
Gunung Elgon di dekatnya, dengan lerengnya yang dipenuhi gua, tebing, ngarai, dan satwa liar, merupakan tujuan pendakian yang populer. Rute selanjutnya mengunjungi satu demi satu taman nasional yang luar normal sebelum berhenti di Murchison Falls, di mana izin taman anda memungkinkan anda memasuki Budongo, rumah bagi sembilan spesies primata, termasuk pasukan simpanse.
4. Safari Berkendara Satwa Liar Uganda
Durasi: 10 hari/9 malam
Indikator: Trekking gorila, mengintai simpanse, singa memanjat pohon
Mulai/Akhir: Kampala/Kampala atau Enteba
Informasi lebih lanjut: 4x4uganda.com
Sekarang kita sedang berbicara! Banyak yang mungkin berpendapat (termasuk kami) bahwa mengunjungi Uganda dan tak menatap gorila yaitu kejahatan. tak ditemukan di tempat lain di segala yang ada di langit dan di bumi liar dan pernah terancam punah, gorila gunung – subspesies dari gorila timur – telah mengalami kebangkitan yang spektakuler berkat serangkaian upaya konservasi.
tak ada tempat di mana kisah sukses ini diilustrasikan dengan lebih baik daripada di Taman Nasional Bwindi Impenetrable yang bernama epik, jalinan hijau yang menutupi pegunungan di barat daya negara itu.
Rute klasik ini menghabiskan dua hari di Bwindi sebelum melanjutkan ke Taman Nasional Queen Elizabeth, yang terkenal dengan berbagai satwa liarnya, termasuk singa pemanjat pohon yang terkenal. sisa tur dikemas dengan kegiatan seperti jalan-jalan di rawa dan kapal pesiar, serta lebih banyak pelacakan simpanse di Kibale dan drive game di Murchison Falls.
5. Safari berdiri sendiri terbaik di Uganda
Durasi: 12 hari/11 malam
Indikator: Trekking gorila, pelacakan simpanse, olahraga air
Mulai/Akhir: Kampala/Kampala atau Enteba
Informasi lebih lanjut: 4x4uganda.com
jika anda mendapat menyebutkan nama hewan yang ditemukan di Uganda, anda akan memiliki peluang untuk melihatnya dalam ekspedisi ini. hampir semuanya destinasi yang disebutkan termasuk dalam tur padat ini, dengan tambahan kunjungan ke Danau Tibi dan kota Jinja.
Taman Nasional Danau Mburo yang kurang dikenal secara tradisional diabaikan, tetapi menjadi semakin populer, dan untuk alasan yang bagus. Ini yaitu kemenangan konservasi besar lainnya untuk Uganda, dengan zebra dan jerapah yang baru diperkenalkan menjadikan taman nasional satu-satunya tempat di Uganda selatan tempat kedua spesies ini ditemukan.
Dikenal sebagai mami kota adrenalin Afrika Timur, Jinja dikenal sebagai sumber sejarah Sungai Nil. Saat ini, Reids yang terkenal dan medan sekitarnya lebih dikenal dengan aktivitas luar ruangannya seperti arung jeram, kayak, tubing, bersepeda gunung, dan menunggang kuda.
6. Safari Mengemudi Sendiri Uganda Terbaik
Durasi: 14 hari/13 malam
Indikator: Trekking gorila, Pelacakan simpanse, Perhentian tak terduga di sepanjang jalan
Mulai/Akhir: Entebbe/Kampala atau Entebbe
Informasi lebih lanjut: 4x4uganda.com
Keluar jalur dengan tur panjang ini yang mencakup area yang jarang dikunjungi namun tak kalah memesona dengan keindahan segala yang ada di langit dan di bumi dan satwa liar yang luar normal.
Tur kembali mengunjungi Taman Nasional Danau Mburo, Ratu Elizabeth, Kibale, dan Murchison, tetapi juga menyediakan waktu untuk kota Hoima yang ramai, resor Danau Mutanda yang bagus, dan Kampala yang semarak di akhir perjalanan anda.
Namun, puncak dari tur ini yaitu taman nasional terkecil di Uganda, Taman Nasional Gorila Mgahinga, yang terletak di perbatasan barat daya Uganda, Rwanda, dan Kongo. Mgahinga, seiring dengan Taman Nasional Gunung Berapi di Rwanda dan Parc National des Virunga di DRC, mencakup sekitar separuh dari gorila gunung internasional.
Pelacakan gorila kurang populer di sini daripada di Bwindi, terutama sebab cuma ada satu keluarga yang terhabituasi di taman dan – seperti hak prerogatif hewan liar – mereka kurang menghargai batas negara dan mendapat melintasi batas. Gorila atau bukan, perpaduan antara gunung berapi yang telah punah, hutan hujan tropis, dan banyak satwa liar lainnya menjadikan Mgahinga sangat berharga untuk waktu anda.
7. Gorilla Trekking Self Drive Safari
Durasi: 15 hari/14 malam
Indikator: waktu tambahan yang didedikasikan untuk gorila dan simpanse
Mulai/Akhir: Entebbe/Kampala atau Entebbe
Informasi lebih lanjut: 4x4uganda.com
jika anda mau menghabiskan waktu sebanyak mungkin dengan primata Uganda, maka ini yaitu rute untuk anda. Tur menghabiskan dua hari penuh di wilayah simpanse, serta satu malam di Bwindi, diikuti dengan trekking gorila sehari penuh.
Tur juga akan mengunjungi Air Terjun Sipi, Taman Nasional Lembah Kidepo, Taman Nasional Air Terjun Murchison, Kanal Kazinga, Danau Bunyonyi, dan Taman Nasional Danau Mburo. Sepanjang waktu, ada banyak peluang untuk berkendara, berperahu, mengamati burung, dan melangkah-jalan di segala yang ada di langit dan di bumi.
Dikenal sebagai “tempat banyak burung kecil” dan rumah bagi 29 pulau kecil, Danau Bunyon yaitu tempat paling damai di Uganda. Terlebih lagi, perairannya yang bagus bebas dari buaya dan kuda nil, menjadikannya salah satu tempat teraman untuk berenang liar di Uganda.