Kisah pribadi tentang penyakit mental
Kondisi Kesehatan Mental dapat berkembang sepanjang hayati seperti yang kita pahami. Menemukan perawatan yang tepat, diagnosis yang tepat, dan pemahaman tentang faktor-faktor unik yang mendasari kehidupan kita sendiri dapat menjadi kunci pemulihan.
Dalam kisah pribadi ini, pendukung MQ Mike Oglesbee dengan murah hati berbagi bagaimana memeriksa kehidupan dan asuhannya sendiri membantunya berkembang.
Kelangsungan hayati yang Merusak
Tumbuh di kota mini dengan sedikit sumber daya, saya berjuang sepanjang hayati. Saya mengalami kecemasan, depresi, pikiran untuk bunuh diri, dan kecanduan rambut yang disebut trikotilomania saat saya tetap remaja. Saya lanjut berperang melawan rasa takut.
sementara beberapa di posisi yang sama menutup diri, menutup diri dari dunia, dan melakukan yang terbaik untuk tidak terlihat, saya memilih jalan pemberontakan yang lebih merusak. Saya keras dengan kata-kata dan tindakan saya. Saya merasa seperti tidak didengarkan, jadi saya bersikeras untuk menimbulkan masalah dan menimbulkan masalah bagi orang-orang di sekitar saya.
saat saya tetap remaja, saya dikeluarkan dari sekolah tiga kali. Saya mempunyai reputasi sebagai pembuat onar dan disebabkan perilaku saya, saya menjadi salah satu bocil yang diperingatkan oleh orang uzur kepada bocil-bocil lain. Saya sering mengatakan bahwa saya sangat ricuh disebabkan saya sangat ricuh.
Kebutuhan yang tidak ada
Bukannya saya dibesarkan di tempat tinggal, lingkungan, atau situasi yang buruk. orang uzur wanita saya bekerja di bank di kota sekitar satu jam perjalanan, yang membuatnya pulang sekitar jam 6 sore. papi saya bekerja shift 12 jam di sebuah pabrik hampir tujuh hari seminggu untuk memastikan kami selalu mendapatkan apa yang kami butuhkan.
sementara mereka melakukan yang terbaik yang mereka tahu, telah sedia sesuatu yang tidak ada dari saya. Saya tidak menerima dukungan emosional yang saya butuhkan untuk tumbuh dan berkembang secara mental dan emosional dengan langkah yang sehat. Mereka tidak tahu bagaimana memenuhi kebutuhan saya atau bahkan tidak memenuhinya. Dengan tiga bocil, mereka melakukan yang terbaik untuk memberi kami masing-masing apa yang menurut mereka kami butuhkan.
Tumbuh di lingkungan yang tidak memenuhi kebutuhan spesifik saya, saya tidak pernah belajar bagaimana mengatasinya. Saya hanya menekan emosi saya disebabkan saya tidak tahu bagaimana menghadapinya. Itu tidak pernah meninggalkan mereka. Sebaliknya, saya berjuang lebih keras lagi. Saya menyerang lebih banyak untuk mengkompensasi ketidaknyamanan yang saya rasakan.
Nilai dan Pentingnya
Meskipun saya telah mendengar bahwa masa menyembuhkan semuanya luka, tidak demikian halnya dengan saya. Perjuangan saya mengikuti saya hingga dewasa, di mana saya mengalami banyak pergumulan dengan interaksi dan harga diri yang rendah. Saya membikin banyak pilihan tidak mudah, tetapi saya mendapatkan etos kerja yang bagus dari menonton papi saya, yang memungkinkan saya untuk memberikan kompensasi yang berlebihan dengan menjadi gila kerja.
Menjadi pecandu kerja menjadi kecanduan lain yang saya gunakan untuk menutupi kekurangan saya. Meskipun saya melakukannya dengan sangat bagus dalam penampilan saya, saya merasa itu tidak cukup. Saya merasa belum cukup. Dalam benak saya, tidak telah sedia yang cukup untuk mengangkat saya lebih tinggi daripada harga diri saya yang rendah, tetapi saya lanjut meraih tujuan yang lebih tinggi dan lebih tinggi.
Dan sementara saya telah mencapai banyak hal hebat, termasuk makan malam dengan presiden AS, mengunjungi negara-negara di seluruh dunia, terpilih sebagai presiden asosiasi rodeo militer, dan menjadi yang terbaik dalam pekerjaan saya, tidak telah sedia yang krusial. Saya tidak mempunyai dan menganggap pencapaian saya sangat serius meskipun saya tetap bekerja untuk mereka.
Saya membutuhkan mereka disebabkan mereka akan membikin saya berharga dan berharga. Saya mengandalkan hasil eksternal saya untuk memvalidasi dan memperbesar nilai saya. Tapi mereka tidak melakukannya. hanya sebuah sumur vakum yang saya coba untuk memuaskan dahaga saya.
Persepsi Bisa Berubah Dengan Perubahan
Di usia akhir dua puluhan dan awal tiga puluhan, saya menemukan hipnoterapi dan pemrograman neuro-linguistik saat belajar di perguruan tinggi untuk gelar Sarjana Psikologi. Saya selalu terpesona oleh pikiran dan kemungkinan apa yang dapat kita capai dalam kondisi pikiran tertentu. Saya mulai mengikuti program sertifikasi dengan impian bahwa barang yang dipakai ini pada akhirnya akan membantu saya mengatasi masalah kesehatan mental yang melemahkan yang telah merampas kedamaian sepanjang hayati saya.
Awalnya, mereka sedikit membantu. hayati saya tidak berubah secara ajaib, tetapi telah dimulai. Kesalahan terbesar yang saya lakukan saat berinteraksi dengan modalitas ini ialah saya pikir mereka akan mengubah saya. Saya pikir mereka akan menjadikan saya orang yang berbeda dan akhirnya saya bisa hayati seperti yang saya inginkan. Saya segera mengetahui bahwa saya agak naif.
Setelah mempraktikkan modalitas ini, saya menarik perhatian seorang chiropractor dan dokter kanker setempat, yang mengundang saya untuk bekerja dengan klien mereka. Seperti banyak orang di bidang psikologi, saya pikir saya bisa membantu diri sendiri dengan membantu orang lain. Saat itulah perusahaan saya, Maximized Mind Hypnotherapy & Coaching, lahir.
Penyakit Mental Kompleks
Orang mungkin berpikir bahwa seseorang di posisi saya tidak akan mempunyai masalah seperti kecemasan, depresi, OCD, atau penyakit mental lainnya. Lagi pula, bagaimana saya bisa membantu orang lain andaikata saya bahkan tidak bisa membantu diri sendiri? Tetapi saya telah membantu orang lain mengubah hayati mereka secara signifikan meskipun saya belum sepenuhnya melakukannya untuk diri saya sendiri.
disebabkan saya telah bekerja dengan orang lain selama bertahun-tahun, saya telah mengembangkan teknik dan barang yang dipakai untuk membantu klien saya dan juga diri saya sendiri. Saya telah belajar banyak hal tentang penyembuhan penyakit mental yang, bila diterapkan, tanpa gagal. Pelajaran terbesar yang saya pelajari ialah disiplin diri.
Mengelola banyak penyakit mental ialah mungkin, tetapi bukan tanpa disiplin diri. Saya membutuhkan masa bertahun-tahun untuk memperbaiki diri sendiri untuk akhirnya mengatasi kecemasan, OCD, dan depresi saya. Saya harus belajar bagaimana introspeksi, menemukan akar penyebab perjuangan saya, dan bekerja untuk menggantikannya. Saya tidak berbicara tentang dari mana mereka memulai, tetapi dari mana mereka berasal saat ini. Jawabannya ialah identitas primer saya.
Kehidupan yang tidak Teruji
Tumbuh tanpa memenuhi kebutuhan saya mengajari saya banyak hal tentang diri saya. Itu mengajari saya bahwa saya tidak cukup krusial, cukup bagus, tidak layak untuk didengarkan dan diakui. saat saya menemukan kepercayaan dan cerita ini sebagai inti dari identitas saya, saya mulai mengubahnya.
Saya memutuskan untuk bekerja pada diri saya sendiri selama diperlukan untuk mengubah program dan keyakinan saya. Butuh masa bertahun-tahun bagi saya untuk mengubahnya disebabkan itu terjalin begitu dalam ke dalam jalinan keberadaan saya, tetapi akhirnya saya tanpa gagal! Itu terjadi beberapa tahun yang lalu, dan saya tetap mempunyai banyak hal yang pengen saya ubah, tetapi akhirnya saya dapat menjalani kehidupan yang saya nikmati dan cintai.
Sekarang, saya mendapat peluang untuk mengajarkan keterampilan yang berharga untuk membantu orang lain mengatasi pergumulan mereka dan memasuki kehidupan yang dapat mereka cintai. tidak mudah untuk mengubah hayati kamu. Aneh kedengarannya, meskipun kebanyakan orang pengen hidupnya berubah, kebanyakan tidak pengen mengubahnya.
Orang Mencari Keluarga
Orang menjadi nyaman dengan keakraban dengan kekacauan di sekitar mereka. Mereka belajar untuk mengatasinya, yang menjadi seperti kecanduan. Namun, belajar melepaskan ialah keterampilan yang dapat membawa kamu menuju kesuksesan dan kebahagiaan yang lebih besar. hayati itu tidak mudah. tidak mudah menjadi orang, bahkan bagi mereka yang tidak bergumul dengan masalah kesehatan mental.
Mengelola masalah kesehatan mental ialah sebuah perjalanan yang menuntut pesertanya untuk bekerja keras, konsisten, dan disiplin diri. Itu membutuhkan pengetahuan dan pembelajaran. Saya sering mengatakan bahwa hayati itu seperti universitas dan hanya telah sedia satu mata pelajaran yang harus kamu pelajari; dirimu sendiri. kamu hanya dapat melakukan ini dengan mempelajari diri sendiri dan meluangkan masa untuk introspeksi. Setelah kamu melakukan ini, kehidupan yang lebih bagus tanpa masalah kesehatan mental yang melemahkan juga mungkin terjadi untuk kamu.
Terima kasih kepada Mike disebabkan begitu murah hati dalam berbagi.
Bagi sebagian orang, mengelola penyakit mental, daripada hayati tanpanya, ialah tujuan yang sah. semuanya penyakit mental dapat diobati dan semuanya penyakit mental masuk akal. donasi tersedia untuk semuanya orang yang terkena penyakit mental. andaikata kamu pikir kamu butuh donasi, itu benar Tersedia disini.