Diffuser vs Humidifier – Apa Bedanya?
Dengarkan para gadis, saatnya berhenti menggunakan istilah “diffuser” dan “humidifier” secara bergantian. “kenapa?” dirimu bertanya. Yah, sebab mereka (kenyataannya) yaitu dua perangkat yang sama sekali berbeda. Ya, sungguh.
JSYK mungkin terlihat serupa dan bahkan tampaknya melakukan hal yang sama, tetapi sebenarnya mereka bekerja secara berbeda dan mempunyai tujuan yang agak unik.
Saya tahu, saya tahu keduanya yaitu perangkat elektronik yang menyemprotkan air ke udara, tetapi di situlah persamaannya berakhir. sebab kabut yang mereka pancarkan masing-masing mempunyai tujuan yang sangat berbeda. Maksudku, siapa sangka, kan?
mau tahu apa perbedaan primer antara keduanya dan mana yang terbaik untuk apa? Panduan kami eksis di sini untuk dirimu. melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis terus untuk seluruh detailnya.
Apa perbedaan antara diffuser dan humidifier – dan bagaimana langkah kerjanya?
Benar, jadi kami telah menetapkan bahwa mereka berbeda, tapi bagaimana tepatnya?
Humidifier (seperti pelembab Pure Enrichment yang tersedia di Amazon) dirancang untuk menambah kelembapan ke udara dan mampu digunakan untuk meredakan masalah seperti kulit kering, batuk, dan sakit tenggorokan atau garukan yang disebabkan oleh udara kering.
Diffuser (seperti Neom Ultrasonic Diffuser dari Amazon), di sisi lain, menyebarkan minyak esensial ke udara dan mampu digunakan untuk aromaterapi atau mengharumkan tempat tinggal dirimu.
Salah satu perbedaan primer antara diffuser dan pelembab yaitu ukuran tangki airnya. Jadi, sementara sebagian besar diffuser mampu menampung secangkir air (seringkali lebih sedikit), sebagian besar pelembap mampu menampung mulai dari separuh galon hingga satu galon air.
Diffuser tak membutuhkan jumlah air yang sama dengan pelembap sebab tujuannya bukan untuk menambah kelembapan ke udara (itulah yang dilakukan pelembap). Sebaliknya, itu cuma menyebarkan aroma ke udara.
Dan meskipun dirimu mampu dengan tak takut memasukkan minyak esensial ke dalam diffuser, menambahkannya ke pelembap biasanya bukan ide yang baik. Faktanya, menambahkan minyak esensial ke pelembab udara (dalam banyak kasus) tak cuma membatalkan garansi, tetapi juga mampu menyebabkan kerusakan pada perangkat sebab minyak esensial mampu merusak tangki, filter, dan komponen internal lainnya dari waktu ke waktu.
Apa pro dan kontra dari diffuser?
Keuntungan:
Membantu menyegarkan udara di tempat tinggal dirimu
Aroma yang menyebar mudah diubah
Aromanya mampu menangkal hama—terutama nyamuk, lalat buah, dan serangga lainnya
Aromaterapi mampu menawarkan faedah kesehatan
Kekurangan:
Sebagian besar tangki cuma menampung sedikit air
Beberapa orang mungkin alergi terhadap minyak esensial
Minyak atsiri bisa mahal
Apa pro dan kontra dari pelembab udara?
Apa pro dan kontra dari diffuser?
Keuntungan:
Banyak faedah kesehatan
Perabotan tempat tinggal tangga yang lebih tahan lambat (kedengarannya aneh, tetapi dengan tingkat kelembapan yang ideal, setiap perabot di tempat tinggal dirimu, mulai dari sofa hingga lantai kayu keras, akan bertahan lebih lambat)
Tangki besar (tak perlu sering diisi ulang)
Kekurangan:
Perawatan yang tinggi (kebersihan pelembap penting untuk memastikannya terus berfungsi secara efisien).
andaikata pengaturannya tak tepat, pelembap mampu mengalami kondensasi, yang mampu menyebabkan tumbuhnya bakteri, jamur, dan tungau debu (tergantung jenis pelembap).
Beberapa pelembap bisa berisik
Diffuser vs Humidifier – Mana yang Terbaik untuk Apa?
Jadi kami menemukan bahwa pelembab dan penyebar mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tetapi mana yang terbaik untuk apa?
andaikata dirimu sedang mencari sistem untuk membantu mengharumkan tempat tinggal dirimu atau membantu bersantai, maka diffuser ultrasonik (untuk digunakan dalam kombinasi dengan minyak esensial favorit dirimu) yaitu pembelian yang bagus.
Di sisi lain, andaikata dirimu sedang mencari perangkat yang akan memompa banyak uap air (tanpa aroma minyak esensial), pelembab udara mungkin merupakan pilihan terbaik dirimu.
Secara pribadi, saya mempunyai kedua perangkat di tempat tinggal dan menggunakan keduanya secara bergantian, tetapi juga secara bersamaan, tergantung kebutuhan.
waktu yang sangat singkat atau yang tertentu saya merasa sedih, masuk angin, kulit saya terasa kering, atau saya merasa udaranya agak kering, saya sering memilih pelembab saya untuk memompa kelembapan ke udara.
Di sisi lain, andaikata saya mau menambahkan aroma yang menyenangkan ke tempat tinggal saya atau melakukan sedikit aromaterapi, saya lebih cenderung memilih untuk menyalakan salah satu (dari banyak) diffuser minyak atsiri saya.